Kegiatan yang dilaksanakan di Aula Hotel Bukit Indah itu dibuka langsung oleh Sekertaris Daerah Luwu Utara, Armiadi. Dalam sambutannya, Ia menyampaikan potensi zakat di Luwu Utara cukup besar termasuk potensi pendapatan.
“Saya optimis potensi yang ada terkait zakat infaq dan sedekah cukup besar di Luwu Utara salah satunya ada di desa, dan kepala desa diharapkan bisa mensosialisasikan tentang zakat, infaq, dan sedekah ini kepada masyarakat,” kata Armiadi.
“Kita bersyukur bahkan berterima kasih kepada BAZNAS yang telah menuntun kita untuk bagaimana kemudian kita mau berinvestasi akhirat karena berbicara zakat, infaq, dan sedekah adalah investasi akhir kita,” tambahnya
Untuk itu, Sekda Luwu Utara mengimbau kepada pemerintah desa untuk menyebarluaskan informasi ini kepada masyarakat.
“Saya yakin dan percaya apa yang kita lakukan ini akan menjadi nilai pahala bagi kita selain diri kita sendiri. Sebagai Pemerintah Desa diharapkan untuk menyebarluaskan informasi ini kepada masyarakat insya Allah ini akan mendapatkan pahala juga,” tutur Armiadi.
Sebelumnya, Ketua Baznas Luwu Utara Nusla mengatakan potensi di Kabupaten Luwu Utara tentang zakat infaq dan sedekah tidak kurang dari Rp. 30 Miliar.
“Di Kabupaten Luwu Utara zakat, infaq, dan sedekah tidak kurang dari Rp. 30 Miliar. Bisa kita lihat Kabupaten Luwu Utara merupakan kabupaten yang subur dengan SDA dan SDM yang luar biasa, untuk itu kami melihat potensi-potensi yang bisa kita manfaatkan,” terang Nusla.
Terima kasih atas kunjungan Anda dan membaca berita dengan judul: Baznas Luwu Utara Menggelar Literasi Zakat Infag Dan Sedekah Di Lingkungan APDESI Wartawan: YULI LUTRA
Tidak ada komentar