Dewan Kaget Sulsel Dapat Jatah Beras Impor, Sebut Pemprov Gagal Tangani Ketahanan Pangan

HAK SUARA
20 Okt 2023 13:42
2 menit membaca

FAJAR.CO.ID, MAKASSAR– Pemerintah memutuskan kembali melakukan impor beras. Dan untuk pertama kalinya, Sulsel juga kebagian stok beras impor.

Dari 38 provinsi di Indonesia, hanya Nusa Tenggara Barat (NTB) yang belum dimasuki beras impor.

Sementara Sulsel yang menjadi lumbung pangan Nasional justru akan mendatangkan 70.000 ton beras impor. Rinciannya, tahap satu sebanyak 40.000 ton dari Thailand. Masuk ke Sulsel awal bulan depan.

Sisanya, Bulog akan mendatangkan 30.000 ton beras tahun depan. Namun belum jelas impornya dari negara mana.

Sulsel sebenarnya tak kekurangan beras, namun stok menipis akibat banyak dikirim ke Surabaya, Kalimantan, dan sejumlah daerah di KTI.

Ketua Komisi B DPRD Sulsel Firmina Tallulembang mengaku kaget mendengar kabar ada impor beras 70.000 ton yang akan masuk ke Sulsel. Sebab selama ini Sulsel dikenal sebagai lumbung padi di Indonesia.

Bahkan kata dia, meskipun saat ini masih berada dalam kondisi el nino, tetapi jumlah sebesar itu dianggap kurang pas masuk Sulsel. Jika memang harus, maka seharusnya tidak sebesar itu.

”Saya juga kaget mendengar kabar itu. Karena kan Sulsel ini lumbung pangan, padi sangat melimpah di sini. Jadi lumayan mengejutkan juga. Ya meskipun masih el nino, tapi apa memang harus sebesar itu,” ujarnya kepada FAJAR, Kamis, 19 Oktober.

Lebih lanjut legislator Gerindra itu mengatakan, pihaknya akan kembali memastikan kebenaran itu di Bulog. Apakah memang itu benar, atau ada tujuan tertentu dengan masuknya beras impor tersebut.

”Tapi besok saya coba pastikan dulu di Bulog ya. Agak sulit dipercaya juga kalau Sulsel impor beras. Kalaupun terjadi, pasti ada tujuan tertentu,” terangnya.

Tidak ada komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

x
x