Di Ajang AHLF, Mensos Risma Dorong Difabel Mandiri Secara Ekonomi
Di Ajang AHLF, Mensos Risma Dorong Difabel Mandiri Secara EkonomiFAJAR.CO.ID, MAKASSAR — Menteri Sosial Tri Rismaharini mendorong penyandang disabilitas mandiri secara ekonomi. Ia mengatakan, para difabel mesti diberi akses pada pekerjaan yang setara.
Hal itu disampaikan Risma di sela kegiatan The ASEAN High Level Forum (AHLF) on Enabling Disability-Inclusive Development and Partnership beyond 2025. Dalam forum yang digelar 10-12 Oktober 2023 tersebut.
“Hak mereka untuk bisa bekerja, kemudian bisa mendapatkan aksesibilitas setara,” kata Risma kepada wartawan, Rabu (11/10/2023).
Di tengah masyarakat, Risma mengatkan difabel tidka dibatasi menduduki jabatan publik. Hal itu, kata dia bisa terwujud dengan peningkatan kapasitas dan hak di bidang pendidikan, kesehatan, ekonomi dan sosial.
“Maksudnya saat di Masyarakat mereka juga berhak jadi ketua RT. Di sosial juga dapat peranan,” ujarnya.
Meski begitu, Risma mengaku lembaga yang digawanginya tak punya wewenang menekan kesempatan kerja. Karenanya ia mendorong kemandirian ekonomi.
“Saya coba lakukan mereka mandiri secara ekonomi. Kita ajar dan training untuk mereka bisa berusaha,” ujarnya.
Ia paham, akan ada banyak pertanyaan dengan wacana seperti itu. Seperti bagaimana membuat tuna netra mandiri secara ekonomi.
Eks Wali Kota Surabaya itu yakin, para penyandang disabilitas punya kemampuan yang sama dengan non disabilitas. Hanya saja memang punya keterbatasan.
Walau begitu, Risma yakin tiap manusia punya keterbatasan. Masing-masing punya kelebihan dan kekurangan.
“Ada yang bisa dilakukan,” tegasnya.
(Arya/Fajar)
Pos Terkait
Tidak ada komentar