LIPUTAN4.COM, BANDUNG – Menjelang Pemilihan Umum (Pemilu) 2024, panitia pengawas pemilihan umum (Panwaslu) Kecamatan Nagreg gelar press release di Kantor Sekretariat Panwaslu setempat, pada Sabtu ( 02/12/2023).
Pada kesempatan tersebut, Yadi Supriadi Ketua Panwaslu Kecamatan Nagreg didampingi Lala Radianti dan Risa Safitri ( anggota ) menyampaikan persiapan pengawasan tahapan distribusi logistik pada pemilu mendatang.
Dalam keterangannya, Panwaslu Kecamatan Nagreg selain telah memberikan pembekalan kepada PKD, juga fokus kepada pengawasan tahapan distribusi logistik pemilu.
” Melalui Rakor, kami telah memberikan pembekalan dan penguatan pemahaman kepada jajaran PKD se-Kecamatan Nagreg untuk melakukan pengawasan tahapan distribusi logistik sehingga nantinya dapat berjalan maksimal, ” ucap Yadi, Ketua Panwaslu Kecamatan Nagreg pada awak media.
Beliau melanjutkan, dalam menjalankan pengawasannya, Panwaslu Nagreg fokus pada lima aspek utama. Yaitu tepat jumlah, tepat prosedur, tepat tujuan, tepat sasaran, dan tepat waktu.
Selain itu kata Yadi, Panwaslu Nagreg sudah memetakan potensi kerawanan dalam tahapan distribusi logistik.
” Pemetaannya meliputi potensi kekurangan surat suara, kelebihan surat suara, kerusakan surat suara, keterlambatan pengiriman logistik, dan salah dalam pengiriman surat suara, ” tandasnya.
Mengingat kondisi cuaca saat ini, tegas Yadi, kerusakan surat suara menjadi potensi yang sangat mungkin terjadi. Untuk itu, kami akan lebih fokus pada penyiapan sarana pendistribusian logistiknya.
Dikesempatan yang sama, anggota Panwaslu lainnya menjelaskan tentang jumlah TPS dan DPT di Kecamatan Nagereg.
” Pada Pemilu 2024 ini, di Kecamatan Nagreg ada 177 TPS dengan daftar pemilih tetap ( DPT ) berjumlah 42.571 orang, terdiri dari 21.504 laki-laki dan 21.067 perempuan, ” jelas Lala Radianti.
Berdasarkan aturan, kata Lala, jumlah surat suara yang disediakan sebanyak jumlah DPT ditambah 2 persen.
Dengan keterbatasan jumlah anggota, Panwaslu Kecamatan Nagreg mengajak kepada semua masyarakat untuk dapat bekerjasama dalam pelaksanaan pemilu.
” Jumlah Panwaslu Nagreg hanya tiga orang ditambah satu orang PKD di tingkat desa, jumlah ini masih sangat minim dalam melakukan pengawasan. Untuk itu, kami mengajak kepada semua lapisan masyarakat untuk aktif melakukan pengawasan parsipatif, ” harap Ketua Panwaslu Nagreg.
Ketua Panwaslu Nagreg meminta, kepada awak media untuk dapat bekerjasama dalam melakukan pengawasan tahapan distribusi logistik, termasuk berkaitan dengan temuan ataupun dugaan pelanggaran yang terjadi.
” Untuk hotline pengaduan masyarakat, bisa langsung menghubungi whatsApp Ketua Panwaslu Kecamatan Nagreg, Yadi, di nomor +62 852-2209-4862 , ” pungkasnya. ( Akuy )
Terima kasih atas kunjungan Anda dan membaca berita dengan judul: Gelar Press Release, Panwaslu Nagreg Petakan Potensi Kerawanan Pada Tahapan Distribusi Logistik Wartawan: KUSWANDI
Tidak ada komentar