BULUKUMBA—Generasi Baru Indonesia (GenBI) Komisariat Universitas Islam Negeri Alauddin Makassar (UINAM) melalui Deputi Kewirausahaan, dalam upayanya mendorong kemajuan Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) untuk melakukan tranformasi digital, Sabtu (09/12/2023) menggelar Seminar UMKM Go Digital di Kecamatan Bulukumpa, Kabupaten Bulukumba.
Seminar yang dihadiri sejumlah pelaku UMKM lokal dengan membawa beragam produk inovatif mereka ini, berfokus pada tiga topik strategis antara lain, Pengembangan Strategi Pertumbuhan Bisnis, Strategi Pemasaran Digital dan Sosialisasi Qris sebagai Alternatif Pembayaran yang Praktis.
Ketua Panitia Pelaksana Seminar, Rian Haeruddin menuturkan, bahwa kegiatan ini bertujuan untuk mendukung perkembangan UMKM di Bulukumba, Kabupaten Bulukumba, Sulawesi Selatan, khususnya dalam penerapan teknologi digital.
“Tujuan kegiatan ini sebagai upaya mendukung perkembangan UMKM di Bulukumba, Kabupaten Bulukumba, khususnya dalam penerapan teknologi digital,” terang Rian.
Seminar ini menghadirkan narasumber salah satunya, Manajer Fungsi Pelaksanaan dan Pengembangan UMKM, Keuangan Inklusif & Syariah Bank Indonesia Sulawesi Selatan, Rafdy Hifdurrahman.
Dalam paparannya materinya Rafdy memperkenalkan peran Bank Indonesia dalam menjaga stabilitas nilai rupiah, sistem pembayaran, serta peranannya dalam mendukung pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan.
Dalam kesempatan itu Rafdy menegaskan, bahwa UMKM memiliki kontribusi vital UMKM dalam memperkuat perekonomian Indonesia.
Sementara itu Camat Bulukumpa, Andi Ridwan Halmin, S.Sos, dalam sambutannya saat membuka kegiatan menyampaikan apresiasi atas kegiatan yang diselenggarakan program deputi kewirausahaan GenBI UINAM ini.
Menurut Andi Ridwan Pemerintah Kecamatan Bulukumpa telah secara aktif melakukan pemantauan dan pencatatan terhadap perkembangan serta jumlah UMKM di wilayah ini, bahkan telah mengadakan berbagai kegiatan pembimbingan UMKM.
“Kami mendorong UMKM lokal untuk berinovasi dan menyesuaikan diri dengan tren digital guna memajukan bisnis mereka secara berkelanjutan, dengan kesadaran akan tantangan dan keberhasilan dalam berwirausaha,” jelas Andi Ridwan. (MP/Ag4Ys)
Tidak ada komentar