FAJAR.CO.ID, JAKARTA — Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) mengecam keras tindak kekerasan dan penyerangan Israel ke Rumah Sakit Baptis Al-Ahli di Gaza, Palestina yang menyebabkan penderitaan dan jatuhnya korban sipil.
Jokowi menegaskan, serangan Israel terhadap Rumah Sakit Baptis Al-Ahli merupakan pelanggaran terhadap hukum humaniter internasional.
Ada pun hal ini Jokowi tegaskan saat melakukan kunjungan kerja di Riyadh, Arab Saudi. Sebelumnya, dia memerintahkan Menteri Luar Negeri Retno Marsudi untuk hadir dalam pertemuan luar biasa para Menteri Luar Negeri Organisasi Kerja Sama Islam (OKI) di Jeddah, Arab Saudi.
Jokowi menyampaikan, Pemerintah Indonesia juga terus mengupayakan evakuasi WNI yang saat ini masih terkendala kondisi lapangan.
“Indonesia tidak akan tinggal diam melihat korban sipil terus berjatuhan, melihat ketidakadilan terhadap rakyat Palestina yang terus terjadi. Indonesia bersama-sama dengan OKI mengirimkan pesan kuat kepada dunia untuk menghentikan eskalasi, untuk menghentikan penggunaan kekerasan, untuk fokus pada masalah kemanusiaan, dan menyelesaikan akar permasalahan, yaitu pendudukan Israel atas Palestina,” tegasnya.
Jokowi lalu mengajak para pemimpin dunia membangun solidaritas global untuk menyelesaikan masalah Palestina secara adil dan menerapkan parameter internasional yang telah disepakati.
“Ini akan terus Indonesia suarakan di berbagai kesempatan dan forum internasional, termasuk saat bilateral dengan Perdana Menteri Arab Saudi dan di KTT ASEAN-GCC esok hari,” pungkasnya.
Tidak ada komentar