Liputan4.com Jateng 27/10/2025
Kota Pekalongan — Ketua Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) Kota Pekalongan, Inggit Soraya, memberikan apresiasi tinggi terhadap gelaran “Pesindon Batik Vibes 2025” yang berlangsung selama tiga hari, 24–26 Oktober 2025, di Kampung Pesindon. Salah satu puncak acara yang mencuri perhatian adalah kegiatan “Gelar Batik Cap Warna Alam” sepanjang 116 meter. Sabtu (25/10/2025).
Inggit menegaskan pentingnya acara tahunan ini sebagai wujud nyata pelestarian budaya lokal.
“Saya sangat mengapresiasi Pesindon Batik Fest tahun 2025. Ini adalah kali kelima Kampung Pariwisata Batik Pesindon menggelar acara ini, dan Alhamdulillah berjalan lancar. Semoga hingga hari terakhir tetap meriah dan penuh makna,” ujarnya.
Kegiatan membatik masal sepanjang 116 meter menjadi sorotan utama. Ratusan pelajar turut ambil bagian, mencolet kain putih dengan cap bermotif batik tradisional menggunakan pewarna alami. Inggit menilai kegiatan ini bukan hanya sebagai bentuk ekspresi seni, tetapi juga sebagai sarana edukasi budaya bagi generasi muda.
“Harapan saya, masyarakat Kampung Pesindon dan warga Pekalongan secara umum bisa terus menguri-uri budaya kita. Tidak hanya batik, tapi juga kesenian lain seperti ketoprak yang semalam ditampilkan. Ini adalah warisan budaya Jawa dan Pekalongan yang perlu kita hidupkan kembali,” tambahnya.
Selain membatik, Pesindon Batik Vibes juga menghadirkan pertunjukan ketoprak, stand kuliner, dan berbagai kegiatan komunitas. Inggit menekankan bahwa acara ini menjadi ruang penting bagi masyarakat untuk mengenal dan mencintai budaya lokal.
“Semoga generasi penerus kita bisa mengetahui dan mencintai budaya sendiri, sehingga pelestarian bisa dilakukan bersama-sama,” tutup Inggit.
Dengan dukungan penuh dari Dekranasda dan antusiasme masyarakat, Pesindon Batik Vibes 2025 menjadi bukti bahwa Pekalongan tak hanya Kota Batik, tetapi juga kota yang terus menjaga denyut budaya warisan leluhur.














