FAJAR.CO.ID, JAJARTA — Ketua Umum Ikatan Keluarga Madura (IKAMA) Pusat Haji Muhammad Rawi langsung tinggalkan Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar (AMIN) usai Mahfud MD dipastikan jadi Calon Wakil Presiden pendamping Ganjar Pranowo.
Tokoh besar Madura ini yang selama ini mendukung AMIN seketika mengalihkannya ke Ganjar setelah Ketua Umum PDIP Perjuangan Megawati Soekarnoputri umumkan Mahfud MD sebagai Cawapres.
Mahfud MD dideklarasikan sebagai Cawapres pendamping Ganjar Pranowo di kantor DPP PDI Perjuangan, Jalan Diponegoro Jakarta Pusat, Rabu 18 Oktober 2023.
“Kalau Pak Mahfud MD tiba-tiba jadi Cawapres, saya sebagau orang Madura akan langsung pindah ikut Pak Mahfud,” ungkap Haji Rawi dalam keterangannya, dikutip pada Jumat (20/10/2023).
Alasannya jelas, karena Mahfud asli orang Madura, maka Haji Rawi sebagai Ketua Umum IKAMA berkewajiban mendukung sesama rumpun. Tak ada alasan lain.
“Sebab orang Madura itu ada satu punya kerepotan (urusan), ya harus repot semua, harus dukung,” tegasnya.
Haji Rawi pun menyerukan kepada semua masyarakat khususnya warga Nahdlatul Ulama kultural untuk mendukung dan mendoakan Ganjar-Mahfud agar menjadi presiden dan wakil presiden 2024.
“Kepada warga NU, yang ada di desa, di mushola, madrasah, buruh tani, pekerja, baik yang ada didalam negeri maupun di luar negeri, mari sama-sama mendukung pasangan ini,” serunya.
“Atas nama keluarga besar IKAMA, kami mengucapkan selamat kepada Capres Bapak Ganjar Pranowo dan Cawapres Bapak Mahfud MD. Semoga dalam lindungan Allah SWT untuk mengabdi kepada bangsa dan negara, khususnya rakyat Indonesia,” pungkas Haji Rawi.
Tidak ada komentar