Manajemen Summarecon Bekasi Klarifikasi Video Viral Security Copot Bendera Palestina

HAK SUARA
9 Nov 2023 19:42
Ragam 0 162
3 menit membaca

Bekasi – Liputan4.com Masih hangat, viral sebuah video yang memperlihatkan seorang satpam diduga penyebab adu mulut antara satpam dan pengendara motor tersebut lantaran terpasang ada bendera Palestina.

Pengendara motor memasang bendera Palestina di kendaraannya. Namun satpam berbaju hitam tersebut disebut hendak mencopotnya.

Politisi Partai Gerindra, Fadli Zon, ikut ngomel setelah muncul video viral seorang satpam main copot bendera Palestina.

“Lalu kenapa kalau saya pasang bendera Palestina?,” tanya pengendara motor. Dalam keterangan video yang viral, satpam tersebut melarang pengendara motor memasang bendera Palestina di kendaraannya lantaran ada penghuni yang tidak suka dengan pemasangan bendera Palestina tersebut.

Sebagai informasi, kejadian ini diduga terjadi di Apartemen Springlake Summarecon Bekasi.

Ternyata video yang viral ini sampai juga ke telinga Fadli Zon. Politikus Partai Gerindra tersebut kemudian membagikan video dengan menambahkan caption yang membela pengendara motor.

Menurut Fadli Zon, tak ada urusan seorang satpam mencopot bendera Palestina di kendaraan orang lain. Sebab Fadli Zon yakin mayoritas rakyat Indonesia simpati pada penderitaan dan perjuangan rakyat Palestina.

“Apa urusannya security ini main copot bendera Palestina tanpa izin pemilik motor? Sy yakin mayoritas rakyat Indonesia simpati pd penderitaan n perjuangan rakyat Palestina. Sikap arogan n insensitif security macam ini sungguh tak perlu,” tulis Fadli Zon di akun Twitternya.

Manajeman Summarecon Bekasi Klarifikasi soal Video Viral Security Main Copot Bendera Palestina

Manajemen Summarecon Bekasi telah memberikan klarifikasi terkait video viral security mereka yang main copot bendera Palestina.

Manajemen Summarecon Bekasi mengatakan bahwa security yang bersangkutan telah dinon-aktifkan.

Summarecon Bekasi mengatakan bahwa yang bersangkutan telah menyadari kekeliruannya dan sudah menyampaikan permohonan maaf langsung kepada Kurir tersebut, dengan didampingi pihak kepolisian dan disaksikan oleh beberapa organisasi kemasyarakatan.

“Sehubungan dengan adanya insiden terkait permintaan anggota Security di Apartemen The SpringLake Summarecon Bekasi pada hari Rabu, 8 November 2023, untuk melepaskan atribut bendera milik seorang Kurir, maka perlu Kami klarifikasi bahwa tindakan tersebut adalah inisiatif spontan dari Security yang bersangkutan dan bukan menjadi kebijakan Summarecon,” bunyi keterangan manajemen.

“Saat ini anggota Security tersebut  telah dinon-aktifkan. Yang bersangkutan telah menyadari kekeliruannya dan sudah menyampaikan permohonan maaf langsung kepada Kurir tersebut, dengan didampingi pihak kepolisian dan disaksikan oleh beberapa organisasi kemasyarakatan,” lanjut mereka.

Summarecon sendiri menegaskan bahwa pihaknya selalu menjunjung tinggi kemanusiaan dan mendukung penuh sikap pemerintah.

“Kami dari Summarecon senantiasa menjunjung tinggi nilai-nilai kemanusiaan dan mendukung penuh sikap Pemerintah,” bunyi klarifikasi tersebut.

rdahmadsyarif

Terima kasih atas kunjungan Anda dan membaca berita dengan judul: Manajemen Summarecon Bekasi Klarifikasi Video Viral Security Copot Bendera Palestina Wartawan: RD AHMAD SYARIF

Tidak ada komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

x
x