Menteri Sosial Dorong Kemajuan Inklusi Penyandang DisabilitasFAJAR.CO.ID, MAKASSAR — Menteri Sosial Tri Rismaharini resmi membuka Forum Tingkat Tinggi ASEAN tentang Pembangunan Inklusif Disabilitas dan Kemitraan Pasca Tahun 2025 atau The ASEAN High Level Forum (AHLF) on Enabling Disability-Inclusive Development and Partnership beyond 2025.
Kegiatan itu berlangsung di di Hotel Four Points Makassar pada Selasa (10/10/2023). Dalam sambutannya dia menyampaikan acara ini menandakan kemitraan pemerintah Indonesia dan negara ASEAN lainnya.
“Acara ini menandakan kemitraan yang kuat antara Pemerintah Indonesia dan ASEAN dalam menjadi tuan rumah Forum Tingkat Tinggi ASEAN tentang Pemberdayaan Disabilitas dan Kemitraan setelah tahun 2025,” katanya.
Dia menjelaskan bantuan sosial bagi penyandang disabilitas ini merupakan program yang baru saja diluncurkan. Sebelumnya telah dilakukan uji coba selama 3 bulan pada 2022 lalu dengan menargetkan 33.774 orang.
“Program bantuan sosial permakanan bagi penyandang disabilitas tunggal ini adalah program yang baru diluncurkan setelah melalui uji coba selama 3 bulan pada tahun 2022 dengan jumlah target sebanyak 33.774 orang,” jelasnya.
Adapun pemberian bantuan akan dilakukan dengan cara pemberian makan dua kali sehari kepada para penyandang disabilitas tunggal yang telah terdaftar dalam Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS), dan belum mendapatkan bantuan sosial apapun dari pemerintah.
Bantuan yang diberikan menurut Tri Rismaharini untuk memenuhi pemenuhan hak dasar warga negara dalam hal pemenuhan pangan.
“Bantuan permakanan ini sebagai bentuk pemenuhan hak dasar warga negara dalam bentuk pemenuhan kebutuhan dasar pangan,” lanjutnya.
Pos Terkait
Tidak ada komentar