Liputan4.com, Palembang – Para pedagang pasar 16 Ilir yang tergabung dalam Perhimpunan Pemilik dan Penghuni Satuan Rumah Susun (P3SRS) Pasar 16 Ilir Palembang kembali hadir di gedung DPRD kota Palembang, rabu (17/1/24).
Kedatangan para pedagang pasar 16 Ilir di gedung DPRD Kota Palembang guna menggelar rapat dengan komisi 2 terkait permasalahan revitalisasi pasar sehingga pagar seng mengelilingi pasar, mengakibatkan lalu lalang para pembeli kesulitan untuk melintas sehingga berpengaruh pada omset penghasilan pedagang menurun.
Rapat dipimpin oleh ketua komisi 2 DPRD kota Palembang Taufik Abdullah, dalam rapat yang tertutup awak media tidak dapat mengikuti jalannya rapat.
Selepas berakhirnya rapat kuasa hukum para pedagang pasar 16 Ilir Aprili Firdaus memberikan keterangan kepada awak media mengatakan hasil dari rapat para pedagang yang pertama dapat memperpanjang SHMSRS (sertifikat hak milik satuan rumah susun) milik para pedagang pasar 16 Ilir dan yang kedua menginginkan agar seng penutup keliling pasar 16 Ilir segera untuk di bongkar karena berpengaruh pada pendapatan omzet harian pedagang.
“para pedagang meminta kepada komisi 2 agar dapat membongkar pagar yang mengelilingi pasar secepatnya karena berpengaruh pada pendapatan harian para pedagang”, ujarnya.
Senada apa yang disampaikan oleh kuasa hukum perwakilan para pedagang juga pemilik kios Jamar Gledek Saputra mengatakan anggota komisi 2 telah mendengar aspirasi dari pedagang pasar 16 Ilir.
“Masalah pagar ini kita para pedagang dan komisi 2 sudah sepakat membuat surat pernyataan untuk meminta atau memohon kepada pihak terkait untuk membuka pagar sebagian sementara waktu tidak ada pekerjaan, jadi kalau didepan ada pekerjaan dibelakang dibuka”, katanya.
Terima kasih atas kunjungan Anda dan membaca berita dengan judul: Pedagang Pasar 16 Ilir Kembali Temui Komisi 2 DPRD Kota Palembang Agar Pagar yang Terpasang Segera di Bongkar Wartawan: IRWANTO
Tidak ada komentar