FAJAR.CO.ID, JAKARTA— Klaim Presiden Joko Widodo (Jokowi) bahwa tidak ikut campur dalam pilihan politik putra sulungnya, Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka disebut tidak benar.
Pegiat media sosial Lukman Simandjuntak memberikan buktinya. Jokowi disebut memberikan arahan langsung kepada Miftah Maulana Habiburrahman atau Gus Miftah untuk mendampingi bakal capres Koalisi Indonesia Maju Prabowo Subianto yang diduga kuat akan menjadikan Gibran cawapres sowan ke para ulama.
“Tidak ikut campur= mengarahkan Gus Miftah dampingi Prabowo sowan ke para ulama,” ungkap Lukman Simandjuntak dikutip populis.id dari akun X pribadinya, Senin (23/10/2023).
Sebelumnya, Miftah Maulana Habiburrahman atau Gus Miftah menyebut Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka akan dideklarasikan menjadi cawapres Prabowo Subianto pada Senin (23/10/2023).
“99 persen siap. Insya Allah besok siang dideklarasikan di Jakarta,” kata Gus Miftah usai acara bertajuk 1.000 Kyai Kampung Tegal Raya dan Banyumas Raya di Bumiayu, Brebes, Jawa Tengah, Minggu (22/10/2023).
Selain itu, Gus Miftah mengatakan Prabowo dan Gibran akan mendaftar ke KPU pada Rabu (25/10/2023) setelah deklarasi dilakukan. “Pendaftaran rencana tanggal 25 pagi,” kata Gus Miftah.
Gus Miftah mengaku mendapatkan arahan langsung dari Presiden Jokowi untuk mendampingi Prabowo sowan ke ulama.
“Saya diminta untuk mendampingi Mas Prabowo untuk sowan ke para kiai dan pesantren,” kata Gus Miftah.
Tapi ia mengaku tidak mendapatkan arahan yang terkait dengan Gibran. “Soal Mas Gibran dari awal Pak Jokowi justru tidak pernah ngomong,” kata Gus Miftah.
Tidak ada komentar