Rakernas Projo 14 Oktober: Jokowi dan Prabowo Diundang, Ganjar TidakFAJAR.CO.ID, MAKASSAR — Pengamat politik Universitas Hasanuddin, Andi Lukman Irwan menilai, sedari awal memang sudah ada indikasi bahwa kubu Jokowi akan berpihak ke Prabowo Subianto.
Itu terlihat dari Parpol pendukung yang mayoritas dari istana.
”Kan dari awal memang banyak parpol yang masuk ke kubu Prabowo itu dari istana. Artinya sudah ada indikasi terkait arah dukungan Jokowi ke mana,” ujarnya di Makassar, Selasa (10/10/2023).
Kemudian, keputusan Relawan Pro Jokowi (Projo) yang ingin mengusung Prabowo juga kian mempertegas ke mana Jokowi berpihak, meskipun saat ini dirinya berada di PDIP, bahkan saat PDIP sudah menetapkan Ganjar Pranowo sebagai bakal calon presiden mereka.
Kondisi ini dinilai hisa menjadi pemicu perpecahan dukungan.
Mengingat, Projo juga banyak yang menyuarakan Gibran Rakabuming Raka sebagai pendamping Prabowo di Pilpres mendatang.
”Ini bisa menjadi pecah suara. Tapi kalau soal Gibran, kita akan melihat dulu seperti apa keputusan Mahkamah Konstitusi terkait batas usia. Tapi kan kian jelas ke mana dukungan istana saat ini,” tegasnya.
Diketahui, Relawan Projo beri sinyal mendukung Prabowo Subianto. Rapat Kerja Nasional (Rakernas) digelar pada 14 Oktober.
Presiden Joko Widodo (Jokowi) dan hanya Prabowo Subianto satu-satunya bakal capres yang diundang. Diundangnya Prabowo ini menjadi sinyal kuat arah dukungan Projo.
“Yang akan hadir Pak Jokowi, Prabowo dan Gibran Rakabuming Raka. Ganjar tidak,” beber Ketua DPD Projo Sulsel, Herwin Niniala kepada FAJAR, kemarin.
Herwin mengungkapkan, Rakernas ini memang menjadi ajang penentuan arah dukungan Projo untuk Presiden 2024. Kesimpulan akhir setelah Projo melakukan konferda di 15 provinsi.
Pos Terkait
Tidak ada komentar