MAROS—Wali Kota Makassar Moh Ramdhan Pomanto, menjamu Direktur Pemberitaan Media Indonesia Abdul Kohar di rumah keduanya di Tokka Tena Rata, Kabupaten Maros, Sulawesi Selatan.
Di sana, mereka membahas banyak hal tentang keberhasilan dan sepak terjang wali kota yang akrab disapa Danny Pomanto itu, selama memimpin ibu kota Sulawesi Selatan.
Banyak program yang menjadikan Kota Makassar sebagai pilihan kegiatan, bahkan kota ini juga menerima sejumlah penghargaan karena inovasi-inovasinya. Danny Pomanto selalu mampu menorehkan beragam prestasi sejak periode pertama memimpin Makassar.
Penghargaan yang diraih Kota Makassar hingga saat ini adalah bentuk dari upaya dan kerja keras pemerintah kota didukung dengan supports dari masyarakat untuk mewujudkan Makassar menuju kota dunia.
Contoh saja, Makassar berhasil meraih Adipura ASEAN, Top Inovasi Pelayanan Publik, Opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) dari BPK Sulsel, hingga membawa Makassar masuk daftar kota pintar dunia.
Pemilik tagline Anak Lorong ini, mengaku fokus membangun masyarakat dari lorong. “Di masyarakat punya banyak persoalan mendasar sehingga pendekatan kami ada dua yaitu ruang dan perilaku,” sebut Danny.
“Karena inti dari sebuah kota adalah public engagement, bagaimana melibatkan masyarakat dalam membangun sebuah kota,” kata Danny Pomanto.
Baginya, dia harus membuat kota yang bisa di cover dan tumbuh dengan fundamental ekonomi yang kuat karena dimulai dengan membangun ekonomi masyarakat yang ada di lorong.
Salah satunya inovasi Lorong Wisata (Longwis) yang merupakan series dari pengembangan di lorong. Karena inovasi adalah jembatan keterlibatan masyarakat terhadap solusi yang sudah dirancang.
Abdul Kohar yang bisa merasakan kondisi Kota Makassar pun menyebutkan Danny Pomanto adalah salah satu pemimpin daerah yang sangat inovatif dan ajaib, yang mampu menghidupkan kotanya dari lorong-lorong yang kecil.
“Kita patut bangga dan mengapresiasi itu semua. Itu bukan kerja sebentar, tapi butuh ketekunan dan keuletan,” pungkas Kohar saat bersama Danny.
Pertemuan Danny dan tim Media Indonesia di Tokka Tena Rata, adalah menjadi pilihan Danny, lantaran kawasan bukit Tokka Tena Rata ini disebut sebagai lokasi terbaik untuk melihat keindahan kota Makassar, khususnya pada malam hari.
Kawasan wisata perbukitan ini merupakan milik Wali Kota Makassar Danny Pomanto, setelah memutuskan untuk membeli area perbukitan ini karena lokasinya yang cukup strategis karena berada di segitiga emas antara Maros, Gowa, dan Makassar. (*/4dv)
Tidak ada komentar