FAJAR.CO.ID, JAKARTA — Anak yang mulai mengeksplorasi hal-hal baru di sekitarnya seringkali tergoda untuk menarik atau memasukkan segala sesuatu yang ada dalam jangkauannya ke mulut
Oleh karena itu, pengawasan yang ketat penting agar yang anak lakukan tidak membahayakan dirinya, termasuk dari bahaya dan potensi tersengat aliran listrik.
Dikutip dari The Sun, Kamis, mantan paramedis ambulans dan pendiri Safer Little Steps Ross Smith menjelaskan mengenai apa yang harus dilakukan jika anak Anda terkena listrik.
Dalam klip yang dibagikan ke media sosial tersebut, ia mengatakan hal pertama yang harus dilakukan ketika anak mengalami sengatan adalah memastikan area sekitar aman.
Listrik dapat menyebabkan sengatan luka bakar, dan bahkan kematian.
Matikan sumber listrik jika anak tersengat listrik, karena mungkin masih ada sengatan yang mengalir dalam tubuhnya.
“Jika Anda tahu di mana meteran Anda berada, matikan saklar listrik utama,” katanya.
Jika Anda tidak tahu di mana letak saklar Anda, pastikan anak Anda tidak menyentuh benda listrik apa pun, termasuk papan listrik (penyambung steker).
Mereka mungkin memegang sesuatu yang menyentuh penyambung steker, yang dapat menghantarkan listrik, seperti kain basah atau garpu logam.
Langkah berikutnya adalah letakkan anak di atas sesuatu yang non-konduktif, seperti kayu atau plastik. Smith mengatakan benda yang tidak konduktif akan menghentikan arus listriknya.
Jika hal terburuk terjadi seperti anak tidak bernapas dengan normal, panggil ambulans dan beri tahu penerima panggilan apa yang sebenarnya terjadi.
Tidak ada komentar