Lahat – Anggota MPR RI Fraksi Gerindra Asal Daerah Pemilihan Sumatera Selatan II, Ir. Sri Meliyana, melaksanakan sosialisasi 4 pilar kebangsaan di Aula Terbuka Hotel Cendrawasih, Lahat pada Senin (01/09/2025).
Dalam pergelaran sosialisasi tersebut, Ir. Sri Meliyana menyoroti eskalasi aksi massa demonstrasi yang semakin meningkat dalam beberapa waktu ke belakang. Karenanya ia menyerukan pesan persatuan, dan jangan sampai peserta aksi terprovokasi serta melalukan hal yang bersifat anarkis maupun kriminal.
“Dapat kita lihat saat ini masih banyak aksi massa demonstrasi yang (sedang) berlangsung dengan tensi yang semakin meningkat. Karenanya penting bagi kita semua untuk menahan diri, guna menyerukan pesan persatuan sesama anak bangsa dalam menyikapi resistensi ditengah – tengah masyarakat saat ini” ujar Meli sapaan akrabnya.
“Karenanya marilah kita sama – sama menjaga kondusifitas di masing – masing wilayah, jangan sampai ada anarkisme ataupun perbuatan kriminal lainnya (penjarahan) yang kembali terjadi. Menyuarakan aspirasi (tuntutan) melalui aksi demonstrasi tidaklah dilarang, namun tetap dengan cara yang santun, elegan dan terhormat, jangan sampai kita terpecah belah serta banyak menimbulkan kerugian bagi bangsa dan negara kita” lanjutnya.
Selanjutnya, ia berharap agar aksi demonstrasi yang dekonstruktif terjadi akhir – akhir ini, dengan melakukan perusakan fasilitas umum, bersifat anarkis bahkan melalukan kriminal (penjarahan) tidak lagi meluas dan dapat ditanggulangi sedini mungkin. Karenanya melalui sosialisasi 4 pilar kebangsaan ini, diharapkan semua pihak dapat memahami serta menginfiltrasi nilai 4 pilar kebangsaan sebagaimana yang termaktub dalam Pancasila, UUD 1945, Bhineka Tunggal Ika dan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).
“Harapan kita semua semoga situasi nasional kembali kondusif seperti sediakala, dan kita sebagai sesama anak bangsa dapat sama – sama menyerukan pesan persatuan dan kesatuan nasional untuk tetap menjaga integrasi bangsa dalam bingkai Negara Kesatuan Republik Indonesia, dengan tetap mempedomani Pancasila, UUD 1945 serta Bhineka Tunggal Ika sebagai pilar berbangsa dan bernegara” pungkasnya. (Ekiansyah)