FAJAR.CO.ID, JAKARTA — Setahun sudah tragedi yang terjadi di Stadion Kanjuruhan, di Malang, Jawa Timur pada Minggu (1/10/2023) silam.
Anggota Komisi X DPR RI Hassanudin Wahid berharap tragedi yang menewaskan 135 orang suporter Arema Malang tersebut dapat segera dibuka seterang-terangnya.
“Saya juga berusaha untuk dibuka seterang terangnya sebenderang-benderangnya tentang Kanjuruhan ini siapapun yang bersalah itu harus dihukum seadil-adilnya. Itu penting karena untuk mengembalikan kepercayaan masyarakat pecinta sepak bola di Indonesia kepada dunia sepak bola itu sendiri,” ujarnya, di sela kunjungan Kerja Komisi X ke Kota Malang, Jawa Timur, Rabu (4/10/2023).
Selain penyelesaian hukum tragedi tersebut, Cak Udin, panggilan Akrab Hassanudin Wahid, juga meminta pemerintah baik pusat, provinsi maupun kabupaten/kota terkait, agar dapat memberi perhatian lebih kepada korban maupun keluarga korban.
Seperti pemberian bantuan dan santunan yang layak.
“Perhatian pemerintah kepada keluarga korban dan korban nah ini yang harus dibantu oleh teman-teman agar mereka keluarga korban dan yang menjadi korban itu mendapatkan santunan dan perhatian yang layak dari negara, dari pemerintah kabupaten/kota ataupun provinsi dan itu penting,” tegas Politisi Fraksi PKB tersebut.
Tidak ada komentar