Tanah Serelo Lahat Bergerak Menuju Daerah Berdaya Saing di Bawah Kepemimpinan Bupati BZ dan Wakil Bupati WIN
Lahat – Kabupaten Lahat kini sedang bergerak menuju arah pembangunan yang lebih jelas dan berdaya saing. Di bawah kepemimpinan Bupati Bursah Zarnubi dan Wakil Bupati Widia Ningsih, daerah ini menunjukkan semangat baru untuk maju tanpa kehilangan jati diri dan kearifan lokalnya.
Lahat yang dikenal dengan keindahan Bukit Serelo menyimpan potensi besar di berbagai bidang. Namun kemajuan sejati, menurut Oktaria Saputra, tidak hanya diukur dari pembangunan fisik semata, tetapi juga dari perubahan pola pikir dan semangat masyarakat untuk ikut berpartisipasi dalam pembangunan.
“Lahat sedang menjalani proses panjang menuju daerah yang mandiri dan berdaya saing. Kepemimpinan Bursah Zarnubi dan Widia Ningsih membawa arah baru yang berpihak pada rakyat. Pembangunan tidak cukup hanya dengan membangun jalan atau gedung, tetapi juga harus menumbuhkan kemandirian dan kesejahteraan masyarakat,” ujar Oktaria Saputra, S.E., M.Si., Founder Anak Muda Lahat BZ-WIN, Kamis (16/10).
Salah satu potensi yang kini semakin dikenal adalah Kopi Lahat. Komoditas ini memiliki cita rasa khas dengan aroma yang kuat. Bagi Oktaria, Kopi Lahat bukan sekadar hasil bumi, tetapi juga simbol ketekunan dan semangat kerja keras masyarakat Tanah Serelo.
“Kopi Lahat mencerminkan watak masyarakatnya yang ulet, jujur, dan pantang menyerah. Ketika kopi ini dikenal lebih luas, yang terangkat bukan hanya produknya, tetapi juga nama Lahat dan keteguhan para petaninya,” tulis Oktaria.
Selain bidang ekonomi, pemerintah daerah juga memberi perhatian besar terhadap pelestarian alam dan budaya. Oktaria menilai, arah pembangunan yang dijalankan kini mencoba menyeimbangkan kemajuan dengan kelestarian lingkungan.
“Pembangunan yang baik adalah pembangunan yang tidak merusak alam dan tetap menjaga nilai-nilai lokal. Itulah yang membuat Lahat memiliki keunikan dan jiwa tersendiri,” jelasnya.
Menurut Oktaria, perjalanan menuju kemajuan masih panjang. Namun, tanda-tanda perubahan mulai terasa, baik dari peningkatan pelayanan publik, tumbuhnya kesadaran masyarakat untuk berinovasi, maupun kerja sama yang semakin erat antara pemerintah dan rakyat.
“Lahat memang belum mendunia, tapi sedang menuju ke arah itu. Dengan langkah yang realistis, kerja keras yang berkelanjutan, dan kepemimpinan yang berpihak kepada rakyat, Tanah Serelo akan dikenal bukan karena kata-kata, tetapi karena hasil nyata,” kata Oktaria Saputra.
Ia menutup pandangannya dengan pesan bahwa kemajuan sejati tidak datang secara instan. “Setiap perubahan membutuhkan waktu, konsistensi, dan ketulusan. Yang terpenting adalah arah yang benar serta tekad yang kuat untuk terus bergerak maju. Itulah yang sedang dilakukan di Lahat,” ujar Oktaria.
Dari puncak Bukit Serelo hingga kebun-kebun kopi di lerengnya, Lahat kini sedang menulis babak baru dalam sejarahnya. Sebuah babak tentang semangat, kerja keras, dan harapan menuju masa depan yang lebih baik bagi seluruh masyarakatnya.
Pos Terkait
Suara Terbaru
