Turut Berduka Atas Bencana Longsor di Luwu, Pj Gubernur Bahtiar Pastikan Bantuan Tiba Cepat di Lokasi

HAK SUARA
27 Feb 2024 00:43
Ragam 0 77
2 menit membaca

MAKASSAR—Penjabat Gubernur Sulsel, Bahtiar Baharuddin, menyampaikan duka mendalam kepada korban meninggal dunia akibat longsor di jalan Desa Bonglo Kecamatan Bastem Utara, Kabupaten Luwu, Senin, 26 Februari 2024.

“Pertama atas nama masyarakat dan Pemerintah Provinsi mengucapkan turut berduka cita pada saudara kita yang terdampak dari musibah longsor tersebut,” kata Bahtiar Baharuddin, di Kantor Gubernur Sulsel, Senin, 26 Februari 2024.

Ia mengatakan, upaya mencakup langkah-langkah tanggap darurat, koordinasi dengan instansi terkait, serta upaya rehabilitasi dan penanganan bencana, telah dilakukan.

“Saya melalui Kepala Dinas Badan Penanggulangan Bencana (BPBD) mengambil langkah-langkah koordinasi. Tadi saya telepon langsung (Pj) Bupati Luwu, Pak Saleh kemudian Pj Wali Kota Palopo, sudah berada di lokasi tadi siang,” ungkapnya.

Langkah-langkah untuk mengurangi dampak negatif yang ditimbulkan oleh tanah longsor, serta menjaga keselamatan masyarakat sekitar, juga dilakukan.

“Karena itu jalan akses terputus dan itu tadi Dinas PU, dan Dinas Sosial Provinsi. Memastikan dikerjakan supaya akses terputus ini segera bisa diatasi dan alat-alatnya yang terdekat dikerahkan,” ujarnya.

Dalam situasi darurat ini, gubernur berperan penting dalam memastikan bantuan cepat tiba di lokasi terdampak dan menyelamatkan korban yang membutuhkan pertolongan.

“Jadi saya juga pantau terus. Saya juga meminta karena jalan akses terputus sementara. Kita harus memastikan sembako masyarakat jangan sampai terganggu disalurkan,” imbuhnya.

Selanjutnya, ia meminta bupati, secara administratif untuk menetapkan kondisi tanggap darurat, agar dapat menggunakan fasilitas anggaran yang tersedia. (*/4dv)

Bencana Tanah Longsor di Luwu Dipastikan 4 Orang Meninggal Dunia
Bencana tanah longsor yang terjadi di Jl. Poros Desa Bongo, Kec. Bastem Utara, Kab. Luwu Prov. Sulawesi Selatan, Senin (26/2/2024) dipastikan pihak Pusat Pengendalian Operasi (PUSDALOPS) Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kab. Luwu memakan korban sedikitnya 4 orang meninggal dunia.
Kerlas Kerja

Tidak ada komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

x
x
x