FAJAR.CO.ID, JAKARTA — Populasi nyamuk kian meningkat utamanya pada musim kemarau. Sehingga tak heran jika meningkatnya kasus demam berdarah.
Maraknya kasus demam berdarah ini menjadi keresahan masyarakat. Pencegahan yang dapat dilakukan yaitu dengan menggunakan obat nyamuk atau alat pengusir nyamuk.
Namun, yang banyak digunakan dikalangan masyarakat ialah obat nyamuk bakar yang dinilai lebih ampuh untuk mengusir nyamuk.
Obat nyamuk bakar adalah produk yang umum digunakan untuk mengusir nyamuk dan serangga yang mengganggu. Namun, banyak orang tidak menyadari bahwa penggunaan obat nyamuk bakar dapat memiliki dampak negatif pada kesehatan tubuh manusia.
Berikut beberapa dampak dari penggunaan obat nyamuk bakar bagi kesehatan tubuh.
Gangguan Pernapasan
Salah satu dampak paling umum dari obat nyamuk bakar adalah pencemaran udara dalam ruangan.
Ketika obat nyamuk dibakar, mereka menghasilkan asap yang mengandung bahan kimia seperti pyrethroid, DEET, atau metofluthrin.
Iritasi Saluran Pernapasan
Dampak dari seringnya menghirup asap obat nyamuk adalah dapat menyebabkan iritasi pada saluran pernapasan, terutama pada individu yang memiliki masalah pernapasan seperti asma.
Risiko Alergi dan Iritasi Kulit
Beberapa orang mungkin mengalami reaksi alergi atau iritasi kulit akibat terkena apaparan langsung terhadap asap atau zat kimia yang terkandung dalam obat nyamuk bakar.
Ini dapat menyebabkan ruam, gatal-gatal, atau bahkan pembengkakan pada kulit.
Bahaya pada Anak-anak dan Hewan Peliharaan
Obat nyamuk bakar sering mengandung bahan beracun yang dapat berbahaya jika tertelan oleh anak-anak atau hewan peliharaan.
Tidak ada komentar