Tokoh HMI Lahat Oktaria Saputra Desak Bawaslu Lahat Tangkap Oknum Panwascam Pelaku Kecurangan Pilkada

NOVA ISKANDAR
14 Des 2024 19:18
Hukum 0 12
2 menit membaca

LAHAT- Pesta demokrasi di Kabupaten Lahat telah usai di gelar. Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) yang digelar lima tahunan ini telah menghasilkan pemimpin baru yakni Bursah Zarnubi- Widia Ningsih (BZ- WIN).

Namun sangat disayangkan dalam pelaksanaannya meninggalkan citra buruk yang merusak demokrasi. Hal tersebut dilakukan oleh Pasangan Calon Bupati dan Wakil Bupati Kabupaten Lahat Nomor Urut 01 YM-BM.

Demikian hal ini disampaikan Tokoh HMI Lahat yang juga menjabat sebagai Ketua Umum Dewan Pengurus Pusat Perhimpunan Gerakan Nusantara Raya (DPP PGNR) Oktaria Saputra Sabtu 14 Desember 2024.

Kepada wartawan Oktaria mengatakan, satu demi satu kejanggalan yang dilakukan mulai terbukti, salah satunya yaitu adanya intimidasi yang dilakukan oleh oknum Panwascam Lahat Inisial MP terhadap beberapa petugas PTPS.

“Padahal masyarakat tentu menginginkan Pilkada Lahat berjalan lancar, dan seadil-adilnya,”kata Oktaria.

Ia menjelaskan kejadian intimidasi tersebut terjadi pada hari Senin, 2 Desember 2024, sekitar pukul 20.30 WIB.

Terdapat lima petugas PTPS Desa Manggul mengaku dipaksa oleh oknum Pengawas Kecamatan untuk menandatangani surat pernyataan yang menyatakan adanya kejadian khusus di 8 TPS desa tersebut.

“Namun pada kenyataannya, proses pencoblosan, pemungutan suara dan pengawasan di desa bersangkutan berjalan dengan lancar,”urainya.

“Bukti dari adanya intimidasi tersebut juga sudah dikantongi, yakni melalui pesan di WhatsApp. Hal yang tidak terpuji dilakukan oleh oknum Panwascam ini, yakni mengancam tidak memberikan honorium kepada para petugas,”timpalnya.

Para petugas lanjut Oktaria bersikap berani, dengan mengambil langkah hukum terhadap pelanggaran yang dilakukan, dan laporan pun sudah diteruskan kepada Bawaslu Lahat.

Untuk itu, desak Oktaria,Bawaslu Lahat wajib menindaklanjuti laporan tersebut untuk memproses oknum Panwascam bersangkutan.

“Harus ditangkap dan diadili secepatnya, karena bukti sudah sangat kuat, dengan saksi yang lebih dari 1 orang. Pelaku mesti diberikan sanksi yang tegas, agar memberikan efek jerah, dan menjadi pembelajaran untuk Pilkada ke depan,”tegasnya.

“Lagi-lagi integritas dan profesionalitas Bawaslu Lahat diuji. Demi menjaga nilai-nilai demokrasi, dan masa depan Kabupaten Lahat, sekali lagi, sudah sepatutnya pelaku tersebut ditangkap dan diadili dalam waktu yang singkat,”demikian Oktaria.

x
x